jangkauaninfo.com – Setelah sebelumnya dikabarkan membenahi masalah konektor meleleh, NVIDIA kembali disorot. Beberapa pengguna melaporkan RTX 5090D mengalami masalah serupa, meskipun menggunakan konektor versi baru.
“Baca Juga: Lenovo Legion Go 2 Bocor, Gunakan Chip Powerful Z2 Extreme”
Konektor 12V-2×6 Ternyata Belum Sepenuhnya Aman
NVIDIA mengganti konektor lama 12VHPWR dengan versi revisi 12V-2×6 untuk mencegah insiden konektor meleleh. Namun, laporan terbaru dari forum Tieba Baidu menunjukkan bahwa revisi ini belum sepenuhnya efektif.
Pengguna melaporkan bahwa RTX 5090D mereka mengalami konektor terbakar, meskipun kartu tersebut telah dipasang sesuai standar dan tidak menunjukkan gejala overheat sebelumnya.
Pengguna Aorus RTX 5090D Alami Masalah Meski Gunakan Komponen Premium
Salah satu pengguna melaporkan kartu grafis Aorus RTX 5090D miliknya berfungsi normal selama dua bulan sebelum konektornya meleleh. Yang menarik, dia menggunakan PSU Segotep KL-1250G, sudah bersertifikasi ATX 3.0 dan 80 Plus Gold.
Pengguna juga mengklaim bahwa kabel bawaan digunakan tanpa modifikasi dan proses instalasi dilakukan dengan hati-hati. Namun, hal itu tetap tidak mencegah kerusakan pada konektor 16-pin yang direvisi tersebut.
Bukan Kasus Terisolasi, Brand Lain Juga Kena Dampak
Kejadian konektor meleleh tidak hanya menimpa satu pengguna atau satu brand kartu grafis saja. Pengguna lain juga melaporkan insiden serupa terjadi pada Gainward RTX 5090D yang dipasang menggunakan PSU Asus ROG Loki, sebuah produk premium dengan reputasi baik.
Insiden ini menunjukkan bahwa masalah mungkin bukan terletak pada PSU atau instalasi, melainkan masih pada desain konektor GPU itu sendiri.
RTX 5090D Versi Khusus Tiongkok Tak Luput dari Masalah
Perlu diketahui, RTX 5090D merupakan versi khusus untuk pasar Tiongkok, dengan kemampuan AI yang dipangkas. Walau performanya disesuaikan, tetap saja konektornya masih menggunakan teknologi 12V-2×6. Versi ini hadir untuk memenuhi kebutuhan pasar lokal dengan konfigurasi yang sedikit berbeda dari varian global. Namun, meskipun ada penyesuaian tersebut, konektor masih rentan mengalami masalah meleleh yang sudah lama menjadi perhatian pengguna dan penggemar GPU kelas atas.
Masalah ini menunjukkan bahwa walaupun NVIDIA telah mencoba memperbaiki desain konektor, solusi yang diterapkan belum sepenuhnya efektif. Konektor 12V-2×6 tersebut masih menghadapi tantangan dalam menahan beban listrik tinggi dan panas berlebih, terutama saat GPU bekerja pada kapasitas maksimal dalam sesi gaming atau rendering yang intens. Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran serius soal keandalan dan keamanan jangka panjang produk ini. Oleh karena itu, pengguna harus tetap waspada dan melakukan pengecekan rutin untuk menghindari kerusakan yang lebih parah.
“Baca Juga: Ryzen 5 9600X3D Diumumkan, Penutup Seri X3D Ryzen 9000?”
Apakah NVIDIA Perlu Solusi Baru untuk Masalah Ini?
Kasus berulang ini bisa menjadi pertanda bahwa revisi konektor saat ini belum cukup. Pengguna berhak mendapatkan produk aman dan andal, terutama di kelas flagship.
Jika masalah konektor terus berlanjut, NVIDIA mungkin perlu mempertimbangkan desain ulang sistem daya agar lebih tahan terhadap panas, beban tinggi, dan kesalahan instalasi.