jangkauaninfo.com – Alan Darmawan, seorang atlet mixed martial arts (MMA) asal Indonesia, akan bertanding dalam event crossover antara WLF (China) dan One Pride MMA (Indonesia) yang akan digelar di Zhengzhou, China, pada 25 Oktober 2024. Bagi Alan, ini adalah pengalaman pertama bertanding di ajang internasional, dan dia merasa percaya diri karena persiapan yang matang telah dilakukan.
” Baca Juga: Indonesia U-17 Pimpin 1-0 di Laga Sengit Kontra Kuwait “
Dalam keterangannya, Alan menyatakan bahwa pertandingan ini merupakan tantangan besar baginya, terutama karena ini adalah laga internasional perdananya. Namun, dia tidak merasa tegang berkat persiapan yang baik di camp latihan Bali MMA. Alan mengaku latihan yang dilakukan sangat lengkap, mencakup berbagai aspek yang diperlukan dalam pertarungan MMA. “Ini merupakan pertandingan yang sangat menantang, tapi tidak menegangkan karena persiapan sudah matang di camp saya, Bali MMA,” ungkap Alan.
Persiapan Alan dibantu oleh banyak atlet MMA, baik dari dalam negeri maupun luar negeri, yang juga berlatih di Bali MMA. Dengan dukungan ini, Alan yakin dapat menunjukkan kemampuan terbaiknya di ajang internasional ini. “Dari striking, ground, hingga game plan sudah disiapkan berdasarkan analisis yang kami lakukan terhadap lawan,” tambahnya.
Selain latihan fisik yang intensif, Alan juga mendapat dukungan moral dan promosi dari Ketua Umum Komite Olahraga Beladiri Indonesia (KOBI), Ardi Bakrie. Alan dan timnya sempat bertemu dengan Ardi sebelum bertolak ke China. Dalam pertemuan tersebut, Ardi memberikan dukungan yang mencakup kerja sama dengan media untuk meningkatkan profil Alan sebagai seorang fighter. Dukungan ini dianggap sangat penting untuk membantu karier Alan tidak hanya di dalam ring, tetapi juga dalam hal branding dan pengembangan keahlian di luar pertarungan. “Ini merupakan pengalaman terbaik bagi saya sebagai fighter,” kata Alan menanggapi dukungan tersebut.
Selain Alan Darmawan, ada enam petarung MMA Indonesia lainnya yang akan turut bertanding di China dalam event crossover ini. Mereka adalah Lamhot Tambunan (66KG), Alpris Mantako (66KG), Jon Saragih (61KG), Frans Lincol (61KG), Yoga Prabowo (61KG), dan Rama Supandhi (57KG). Ketujuh atlet ini telah menjalani timbang badan pada 24 Oktober 2024 dan siap bertanding keesokan harinya, 25 Oktober 2024.
” Baca Juga: Bayern Munich Hadapi Tantangan Berat Barcelona “
Ajang ini diharapkan menjadi batu loncatan penting bagi para petarung Indonesia untuk unjuk gigi di kancah internasional. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk federasi olahraga dan media, diharapkan dapat membuka peluang lebih besar bagi mereka dalam mengembangkan karier di dunia MMA.